Apakah Tuhan Gaptek?
Oleh Dharma Leksana, S.Th., M.Si.
Apakah Tuhan tertinggal dari zaman digital? Atau justru manusia yang keliru menilai Tuhan dengan standar teknologi?
Buku “Apakah Tuhan Gaptek?” karya Dharma Leksana, S.Th., M.Si. adalah sebuah wake-up call bagi generasi Kristen masa kini untuk memahami kembali siapa Tuhan di tengah derasnya revolusi digital. Buku ini bukan hanya provokatif dari judulnya, tetapi juga menawarkan analisis teologis yang tajam, aktual, dan aplikatif di era di mana AI, media sosial, dan realitas virtual semakin menguasai cara manusia berpikir dan berelasi.
🔍 Isi Singkat & Sorotan Utama
📱 Mengupas Pertanyaan Provokatif:
“Apakah Tuhan Gaptek?” adalah sindiran terhadap cara berpikir manusia modern yang cenderung mengukur Tuhan berdasarkan kecanggihan teknologi. Penulis menunjukkan bahwa anggapan seperti ini merupakan bentuk antropomorfisme—membatasi Tuhan dalam pola pikir manusia yang fana.
🧠 Tuhan vs Teknologi:
Lewat eksplorasi teologi mendalam, buku ini menegaskan bahwa Tuhan adalah sumber segala pengetahuan dan teknologi itu sendiri. Dialah Arsitek dan Insinyur Agung semesta—bukan sekadar ‘ikut-ikutan’ zaman, tetapi pencipta hukum fisika dan logika yang jadi dasar utama semua perangkat digital dan AI.
📡 Era Digital = Ladang Baru Pelayanan:
Buku ini mendorong umat Kristen untuk melek digital secara spiritual. Teknologi bukan musuh iman, tapi lahan subur untuk menyebarkan Injil, membentuk komunitas virtual, dan menjalankan Amanat Agung dengan jangkauan tak terbatas—dari genggaman tangan!
⚖️ Waspada Bahaya Digital:
Namun penulis juga mengingatkan akan bahaya nyata: penyembahan berhala teknologi, kehilangan keintiman dengan Tuhan, dan risiko terpapar ideologi yang bertentangan dengan iman. Tanpa hikmat dan teologi yang kuat, umat percaya bisa hanyut dalam arus digital yang mereduksi nilai-nilai kekal.
🕊️ Solusi: “Lebih Banyak Teologi, Bukan Lebih Banyak Teknologi”
Dengan mengusulkan pendekatan “more theology”, buku ini mengajak pembaca untuk kembali pada relasi yang mendalam dengan Allah Tritunggal sebagai fondasi menghadapi era digital. Bukan dengan aturan ketat atau pantangan media sosial, melainkan lewat kedewasaan rohani yang berbuah hikmat.
✨ Kelebihan Buku Ini
- Ditulis dengan gaya ilmiah populer, cocok untuk pembaca awam maupun pelayan gereja.
- Kaya kutipan sumber terpercaya (termasuk jurnal akademik, artikel populer, dan Alkitab).
- Menghadirkan tabel perbandingan Tuhan dan AI yang mengedukasi sekaligus membuka wawasan.
- Menawarkan visi spiritual yang relevan, bukan sekadar refleksi teoretis.
🎯 Untuk Siapa Buku Ini?
📖 Cocok untuk:
- Pemimpin gereja dan pendeta muda
- Pelayan media gereja dan digital ministry
- Mahasiswa teologi dan komunikasi Kristen
- Generasi digital yang rindu mengerti iman secara relevan
🛒 Kesimpulan Promosional
📲 Di era ketika AI bisa menulis puisi dan algoritma tahu lebih dulu apa yang kita cari, buku “Apakah Tuhan Gaptek?” hadir sebagai penuntun spiritual dan teologis yang menyegarkan. Ini bukan buku teknologi. Ini adalah buku tentang Tuhan dan kita, dalam dunia yang kian digital tapi makin butuh kehadiran Ilahi.
📥 Dapatkan eBook ini sekarang dan temukan jawaban jujur—bukan apakah Tuhan gaptek, tapi apakah kita yang kehilangan arah dalam dunia digital tanpa teologi.
BACA BUKUNYA disini : https://online.fliphtml5.com/syony/matz/
DOWNLOAD BUKUNYA disini :
