EKOLOGI ALGORITMA DAN IMAN KRISTIANI

RESENSI BUKU

“Ekologi Algoritma dan Iman Kristiani” adalah salah satu karya teologis-ilmiah paling penting yang lahir di tengah gelombang perubahan peradaban digital. Dengan ketelitian seorang akademisi, sensibilitas seorang teolog, dan kejernihan naratif seorang jurnalis-kultural, Dr. Dharma Leksana menghadirkan refleksi kuat tentang bagaimana teknologi digital membentuk bukan hanya perilaku manusia, tetapi juga bumi, spiritualitas, dan masa depan kemanusiaan.

Buku ini membongkar ilusi besar era digital: bahwa aktivitas online dianggap tidak berjejak dan netral. Penulis menunjukkan sebaliknya-setiap klik, unggahan, scroll, dan pengiriman barang memiliki jejak ekologis, sosial, teologis, dan moral. Algoritma tidak berdiri di ruang hampa; ia bekerja melalui energi, rantai pasok global, data center yang rakus listrik, serta sistem ekonomi baru yang menghasilkan limbah elektronik dan ketidakadilan global.

Yang membuat karya ini menonjol adalah keberanian intelektualnya untuk mempertemukan tiga dunia besar: ekologi, teologi, dan algoritma. Buku ini bukan sekadar kritik terhadap konsumerisme digital, tetapi sebuah panggilan profetik bagi gereja dan komunitas iman untuk berperan aktif sebagai penjaga keutuhan ciptaan di era teknologi tinggi.

Melalui analisis mendalam tentang nudging, infinite scroll, shoppertainment, fast fashion, hingga kolonialisme digital, pembaca diajak memahami bagaimana perilaku online dibentuk secara sistematis. Namun buku ini tidak berhenti pada kritik. Ia menawarkan jalan keluar berupa ekologi digital Kristen: spiritualitas yang sadar ritme, konsumsi yang bertanggung jawab, dan kesadaran ekologis yang berakar pada iman.

Ditulis dengan bahasa yang jernih, argumentatif, dan mudah diikuti, buku ini sangat relevan bagi:

  • pendeta dan pekerja gereja,
  • akademisi dan mahasiswa teologi,
  • aktivis lingkungan,
  • jurnalis dan pegiat digital,
  • para pembuat kebijakan,
  • serta siapa pun yang ingin memahami relasi antara iman, teknologi, dan masa depan bumi.

Dalam lanskap literatur Indonesia-bahkan global-belum banyak karya yang seberani dan selengkap ini. “Ekologi Algoritma dan Iman Kristiani” bukan hanya buku untuk dibaca, tetapi untuk direnungkan, didiskusikan, dan dijadikan fondasi praksis komunitas iman di tengah dunia yang semakin bergantung pada mesin dan algoritma.

Sebuah karya yang penting, visioner, dan tepat waktu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!