
Kategori: PROFIL
Tinjauan Buku “God is Energy” Karya Dr. Elly Engelbert Lasut, ME.
Oleh : Dharma Leksana, S.Th., M.Si. – Ketua Umum Perkumpulan Wartawan Gereja Indonesia (PWGI) I. Pendahuluan: Merajut Jembatan? “God is Energy” dan Upaya Pembuktian Ilmiah Keberadaan Tuhan Buku “God is Energy” karya Dr. Elly Engelbert Lasut, ME, hadir dengan sebuah tesis sentral yang menarik perhatian: upaya untuk membuktikan keberadaan Tuhan melalui pendekatan ilmiah yang berlandaskan…

Potensi Teologi Digital dalam Upaya Anti-Korupsi
Oleh : Dharma Leksana, S.Th., M.Si. Teologi.digital – Jakarta, Korupsi merupakan permasalahan yang merajalela di Indonesia, mengancam fondasi masyarakat, tata kelola pemerintahan, dan perekonomian negara. Fenomena ini bukan lagi sekadar tindakan individual, melainkan telah mengakar dan menjadi bagian dari budaya di berbagai lapisan masyarakat.1 Korupsi tidak hanya menyebabkan kerugian materiil yang besar bagi keuangan negara,…

Apakah Iman Rasional? Menyelami Teologi Digital dalam Perjumpaan Akal dan Rasa
Oleh : Dharma Leksana, S.Th., M.Si. Teologi.digital – Jakarta, Era digital telah membawa perubahan yang signifikan dalam berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk dalam studi dan praktik teologi. Perkembangan teknologi digital tidak hanya memengaruhi cara informasi keagamaan disebarkan dan diakses, tetapi juga menantang dan memperkaya pemahaman kita tentang konsep-konsep teologis tradisional. Di tengah transformasi ini, muncul…

Alvin Toffler dan Teologi Digital: Memahami Iman di Era Gelombang Ketiga
” Bagi para teolog dan pemimpin agama, memahami pemikiran Toffler adalah langkah penting dalam mengembangkan teologi digital yang relevan, transformatif, dan otentik di tengah lanskap digital yang terus berubah.” (Mas Dharma EL.)

Firman Allah di Tengah Derau Digital: Relevansi Pemikiran Karl Barth bagi Teologi Digital Kontemporer
Oleh : Dharma Leksana, S.Th., M.Si. Teologi.digital – Jakarta, Melalui artikel ini penulis akan mengeksplorasi pemikiran Karl Barth dalam relevansinya dengan teologi digital. Perlu ditekankan sejak awal bahwa Karl Barth hidup dan berkarya jauh sebelum era digital modern, sehingga kita tidak akan menemukan kutipan langsung darinya tentang internet, media sosial, atau kecerdasan buatan. Namun, kita…
